Sehari, Semenep Kebakaran di Dua Lokasi

SUMENEP - Warga Dusun Ares Tengah, Desa Kebun Dadap Timur, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Madura dikejutkan dengan bunyi ledakan yang cukup keras. Ledakan yang berasal dari tabung gas elpiji (LPG/liquefied petroleum gas) itu membuat toko kelontong milik Suharni (41) ludes terbakar.
Suharni mengatakan, tabung gas ukuran 3 kilo gram (kg) tersebut meledak setelah beberapa saat menghidupkan kompor gas. "Rencananya, saya mau masak nasi. Kompor gas dihidupkan. Lalu, saya keluar untuk mengambil beras. Berselang beberapa menit meledak dan toko terbakar," terang Suharni dilokasi kejadian, Rabu (21/3) siang.
Kobaran api semakin membesar saat puluhan botol dan jerigen berisi premium (bensin) dan lima tabung elpiji yang hendak dijual ikut terbakar. "Kobaran api sangat cepat membakar semua isi toko. Para tetangga yang berusaha memadamkan api sudah tidak mampu," katanya.
Dua unit pemadam kebakaran datang setelah atap dan isi toko hampir habis terbakar. Beruntung, api tidak menjalar ke rumah warga lain yang bersebelahan. Dia mengaku mengalami kerugian lebih dari Rp 100 juta. "Gara-gara tabung elpiji meledak, usaha saya ludes," ujarnya.
Di lokasi berbeda, sebuah mobil pick up nopol M 8911 VB, yang mengangkut jerami, terguling dan terbakar di Dusun Kolor, Desa Beringin, Kecamatan Dasuk. Atnawi, sopir pick up mengalami luka bakar serius.
Ahmad (45), saksi mata menjelaskan, mobil pick up tidak mampu naik di kondisi jalan tanjakan. Lalu guling dan terbakar. "Sopir tidak sempat melompat, sehingga mengalami luka bakar dan dilarikan ke pusat kesehatan masyarakat Dasuk," katanya. Beberapa saat berselang, aparat kepolisian dari unit laka lantas Polres Sumenep dan Polsek Dasuk, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).md2