Liputan6.com, Donggala: Personel Polres Donggala,
Sulawesi Tengah, menyita lebih dari 2.300 liter minyak tanah. BBM itu
disita dari rumah AG, warga Desa Balukang, Kecamatan Sojol, Kabupaten
Donggala, baru-baru ini.
Polisi datang setelah mendapat laporan warga. Warga kesal dan menduga
selama ini minyak tanah langka karena ditimbun oleh AG dan majikannya.
Saat digerebek, pemilik rumah berhasil kabur. Polisi hanya menyita lebih
dari 60 jerikin berisi minyak tanah. Puluhan jeriken itu kemudian
dibawa ke Mapolres Donggala.
Kapolres Donggala Ajun Komisaris Besar Dicky Aryanto mengatakan,
pihaknya masih mengejar pelaku yang diduga hendak menjual BBM tersebut
ke Kalimantan Timur.(ULF)